Dampak Sering Ganti Template Blog - Ada kalanya kita merasa bosan dengan tampilan blog milik kita dan ingin melakukan sesuatu agar blog terlihat lebih fresh lagi. Kalau jago koding bisa dengan cara mengulik kode HTML di menu tema, namun kalau masih awam biasanya langsung menggantinya dengan template yang bisa ditemukan di internet. Bisa berupa template gratisan atau juga bisa menggunakan template premium.
Alasan untuk mengganti template blog tidak selalu dikarenakan oleh tampilannya saja, namun juga terdapat alasan-alasan lainnya misalnya seperti :
Loading yang lambat
Tidak selamanya yang lambat itu membuat kita nyaman, soal loading blog misalnya. Sobat Cara Pemula tentu merasa agak-agak gimana gitu saat mendapati sebuah blog atau website yang lama sekali dalam memuat halamannya. Apa yang biasa dilakukan setelah itu?
Tidak jarang langsung menutup halaman tersebut dan berpindah ke blog/website lain yang lebih cepat dalam memuat halamannya. Hal ini akan dapat mempengaruhi bounce rate dari blog/website tersebut.
Template rusak
Tidak jarang sebagai blogger tergelitik untuk mengulik kode-kode yang ada di dalam template blog, baik yang ahli koding maupun yang masih awam sekalipun. Dengan melakukan hal ini maka akan rawan sekali terjadinya kerusakan kode-kode yang salah satunya adalah karena terhapus secara tidak sengaja.
Bagi ahli koding ini bukan merupakan masalah, namun bagi pemula ini bisa sukses untuk membuat pusing terlebih jika sebelumnya tidak mem-backup-nya terlebih dahulu. Jika demikian biasanya langsung diganti dengan template baru atau memasang ulang template tersebut.
Coba-coba
Alasan selanjutnya adalah masih dalam taraf pencarian template blog yang cocok dengan mencoba beberapa atau banyak template hingga nantinya menemukan template yang dirasa pas. Template blog untuk platform Blogspot juga ada yang diperuntukkan untuk toko online. Dan kiranya masih banyak alasan-alasan lainnya. Apa ya dampaknya bagi blog?
Dampak Sering Ganti Template Blog
Dalam membangun dan mengelola sebuah blog sebaiknya telah ditentukan terlebih dahulu hal-hal seperti niche blog dan juga template yang akan digunakan. Dengan demikian selanjutnya tinggal fokus pada pengembangan dan penulisan artikel blog.
Terkait dengan seringnya gonta-ganti template blog sedikit banyak akan memberi dampak pada blog yang diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Pengunjung menurun
Saat pengunjung datang ke blog dan blog masih dalam proses ganti template maka blog tersebut akan terlihat acak-acakan atau belum siap sehingga pengunjung tersebut dipastikan akan segera pergi. Hal tersebut karena bisa saja menimbulkan persepsi bahwa blog belum "siap tayang".
Robot crawl Google juga perlu waktu lagi untuk mengenali dan mengindeks ulang struktur blog yang biasanya akan berdampak pada hilangnya blog di mesin pencari sementara waktu.
2. Blog menjadi berantakan
Perlu diketahui bahwa dengan mengganti template blog yang ada maka tidak serta merta akan tampil sebagaimana yang dibayangkan, atau sama seperti tampilan pada blog demo dari template tersebut.
Setelah mengganti template diperlukan lagi untuk merapikan menu navigasi, widget-widget yang terpasang dan penyesuaian lainnya. Oiya silahkan baca juga inilah tempate valid AMP terbaik.
3. Butuh waktu untuk posisi SERP terbaik
Melanjutkan penjelasan di atas, setiap berganti template maka robot perayap akan mendata ulang informasi yang ada pada blog tersebut. Hal ini juga bisa merusak kualitas SEO dan juga SERP dari blog itu sendiri. Jika ini dilakukan terlalu sering akan dapat mengakibatkan blog susah untuk mendapatkan peringkat teratas dalam hasil pencarian Google atau mesin pencari lainnya.
4. Buang-buang waktu
Seharusnya ketika blog sudah launching maka fokus blogger selanjutnya adalah untuk membuat artikel dan melakukan optimasi agar blog dapat bertengger di halaman terdepan pencarian Google. Namun jika masih saja berkutat dengan gonta-ganti template blog, maka akan terdapat banyak waktu produktif yang terbuang.
Memang menyenangkan saat bergelut dengan kode-kode HTML template blog, apalagi jika jiwa suka belajar sesuatu yang baru sedang membara. Oleh karena itu aktifitas ini tidak mungkin hanya berjalan semenit dua menit saja, berjam-jam pun kadang tidak terasa lho.